Hidup Itu Bagaikan Uap
Yakobus 4:13-17
sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap. Yakobus 4:14
Di dalam menjalani kehidupan ini, kita semua pasti punya rencana. Rencana setelah selesai kuliah mau bekerja di mana, rencana setelah menikah ingin tinggal di rumah mana, dan sebagainya. Kita pun menyusun agenda masing-masing untuk mewujudkan rencana kita. Biasanya rencana kita susun berdasar keinginan kita akan ini dan itu, pada waktu tertentu, dengan tujuan yang kita tetapkan sendiri. Semua ini tidaklah salah.
Namun, selain menyusun rencana, jangan dilupakan bahwa kita juga harus punya tujuan dalam hidup. Hidup yang sedang kita jalani ini sebenarnya mirip seperti uap. Uap itu ada tapi kita tidak mengenali sifatnya. Uap itu kelihatan tapi kita tidak bisa menggenggamnya. Uap muncul hanya sekejap, bisa terlihat kasat mata tapi dalam sesaat saja bisa hilang entah ke mana. Seperti itulah hidup yang sedang kita jalani selama ini.
Hidup itu, ada waktunya sehat dan sakit.
Ada waktunya lahir dan mati.
Ada waktunya di atas dan di bawah.
Ada waktunya dipuja dan dicaci maki.
Ada yang selamat dan ada yang tidak.
Semua bermakna, asal bertujuan di baliknya.
Saudaraku, sama seperti Yakobus yang menekankan bahwa manusia bisa berencana tetapi Tuhan yang berkehendak menentukan arah hidup kita. Cobalah hari ini kita mengambil waktu sejenak merenungkan diri: apa sebetulnya arti hidup Anda? Apa tujuan hidup Anda yang singkat ini di mata Tuhan? Marilah kita merefleksikan diri sambil bertanya kepada Tuhan Yesus, apa yang Dia kehendaki Anda jalani dalam kehidupan ini. Hidup itu bagaikan uap, ayo rencanakan hari-hari ke depan dengan hal-hal yang menyenangkan hati Yesus. Buatlah Yesus tersenyum ketika Dia melihat apa yang sedang Anda lakukan hari ini.
HIDUP INI HANYA SESAAT, JALANI DAN ISI DENGAN HAL-HAL YANG MENYENANGKAN TUHAN YESUS.