Keistimewaan Rancangan Tuhan

Yeremia 1:4-10

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
- Efesus 2:10

Beberapa tahun belakangan ini populer diadakan ajang pencarian bakat di banyak negara di dunia. Mulai dari kontes menyanyi, menari, stand up comedy, sampai memasak. Pesertanya dari anak kecil sampai yang berusia senja. Dari profesi pengangguran, pengamen, sampai orang kaya. Baik orang cacat maupun orang sehat. Bahkan binatang pun turut berkompetisi. Ajang pencarian bakat selalu menarik perhatian banyak orang. Mereka berbondong-bondong datang, bahkan rela antri pendaftaran meski panjang. Kompetisi seperti ini mereka anggap sangat istimewa.

Dalam konteks kehidupan kekristenan, setelah seseorang menjadi percaya kepada Yesus Kristus maka sebagai salah satu perwujudan kasih kepada-Nya, ia mengambil bagian dalam pelayanan. Apa pelayanan sesuatu yang istimewa? Sebagian besar pasti menjawab iya. Namun kenyataanya, adakah orang-orang Kristen yang berbondong-bondong datang untuk melayani Tuhan? Kemungkinan besar tidak.

Melayani Tuhan punya jangkauan yang luas. Bukan hanya di gereja saja, tetapi di dalam setiap aspek kehidupan kita. Melayani Tuhan dalam bisang apa pun yang Dia percayakan. Sayangnya, tidak semua orang percaya memandang pelayanan sebagai sesuatu yang istimewa. Seandainya paham betapa berharga dan pentingnya panggilan pelayanan Tuhan, pasti mereka tidak akan mengabaikannya. Rancangan Allah tidak selalu sama dengan impian kita. Desain Allah untuk setiap orang juga berbeda. Yeremia tidak didesain untuk menjadi imam, melainkan seorang nabi. Nabi harus menyampaikan berita baik atau buruk tepat seperti yang dikatakan Tuhan. Yeremia mengerti sekali panggilan ini berat. Kalau bisa memilih, ia lebih nyaman menjadi imam daripada nabi.

Tapi Tuhan menyatakan bahwa hidup Yeremia adalah rancangan-Nya. Allah menghendakinya menjadi nabi. Tuhan merancang dulu baru kemudian mem- bentuk, bukan membentuk dulu baru memikirkan nanti mau jadi apa. Kehadiran Yeremia di dalam dunia bukan sesuatu yang acak atau kebetulan, melainkan desain Allah. Panggilannya pun adalah rancangan Allah.

Tak ada seorang pun di antara kita, selaku anak-anak Tuhan, lahir di dunia bukan karena rancangan Allah. Sama seperti Anda, Anda adalah rancangan Tuhan. Anda didesain untuk melayani Tuhan. Karena itu, hiduplah berdasarkan desain Sang Perancang.

Refleksi Diri:

• Apakah Anda menyadari bahwa panggilan pelayanan itu istimewa? Kenapa?
• Apakah Anda sekarang bersedia untuk melayani Tuhan sesuai panggilan yang dirancangkan-Nya?