Orang Cerdas, Cek dan Ricek

Matius 5:33-37

Janganlah engkau menyebarkan kabar bohong ...
- Keluaran 23:1

Beberapa tahun belakangan ini, kita sering mendengar istilah hoaks. Apa itu hoaks? Hoaks adalah informasi yang direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya dan parahnya, banyak orang langsung percaya. Mereka tanpa cek kebenaran lalu menyebarkan informasi tersebut. Masih ingat kisah seorang ibu yang mengaku digebukin hingga babak belur? Informasinya langsung tersebar dan gempar, eh nggak tahunya hoaks.

Begitu banyak berita hoaks dan ingatlah selalu, kita harus cek dan ricek kebenarannya. Jangan langsung percaya berita tersebut karena kalau ternyata hoaks maka kita sudah menjadi penyebar hoaks. Tuhan seperti pada ayat di atas, melarang umat-Nya berdusta dan menjadi penyebar dusta. Dusta, bohong, ngibul, bualan, berita palsu, hoaks, semua itu harus dihindari.

Kenapa Tuhan melarang kita berdusta? Karena dusta membuat kita menderita. Jadi, tujuan Tuhan melarang kita berbohong adalah supaya kita terhindar dari derita, alias supaya kita bahagia. Dusta membuat jiwa kita tertekan. Dusta membuat hidup kita hancur. Jangan berdusta dan jangan menjadi penyebar dusta. Katakan ya untuk ya dan katakan tidak untuk tidak (Mat. 5:37). Ya, ya. Tidak, tidak. Jangan ya untuk yang tidak-tidak.

Mari kita koreksi diri, apakah saya sudah berdusta atau menjadi penyebar hoaks? Contoh berita hoaks seperti ini: Banyak orang bilang minum air lemon panas di pagi hari baik untuk kesehatan. Kita telan informasi itu bulat-bulat, praktikan, lalu sebarkan informasinya. Apakah Anda tahu, lemon itu mengandung vitamin C? Begitu kena panas maka vitamin C-nya akan hilang, yang kita dapat hanya asamnya dan menempel di enamel gigi. Gigi lama-kelamaan akan mengalami erosi. Kebanyakan air lemon juga tidak bagus untuk ginjal. Nah, selama ini kita sudah percaya berita ini dan telanjur sampaikan ke orang-orang. Inilah hoaks.

Yuk kita jadi orang cerdas. Mengikut Tuhan Yesus itu enak lho ... Kita diingatkan terus oleh-Nya dan melalui peringatan-peringatan yang Yesus ajarkan, kita dididik menjadi cerdas. Dan sebagai orang cerdas, ingatlah selalu untuk cek dan ricek.

Refleksi Diri:

• Apakah Anda selalu cek dan ricek ketika membaca/mendengar berita-berita yang diragukan kebenarannya?
• Apa kebenaran tentang hoaks yang Anda dapatkan hari ini? Apa komitmen yang Anda ingin lakukan berkaitan kebenaran tersebut?