Penolong Yang Selalu Menyertai
Yohanes 14:15-21
Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, yaitu Roh Kebenaran.
- Yohanes 14:16-17a
Tahun 2020, situasi pandemi masih mencekam, sebagian besar gereja masih merayakan Natal secara virtual. Mantan Presiden Jokowi pada perayaan Natal Nasional tahun itu, mengajak seluruh umat Kristiani tidak kehilangan pengharapan dalam menghadapi masa sulit. Pesan Natal beliau seperti demikian, “Karena itu, saya mengajak seluruh umat Kristiani untuk tidak kehilangan harapan. Penyertaan Tuhan yang Maha Pengasih memampukan seluruh umat untuk melampaui segala kecemasan dan kekhawatiran. Bertransformasi untuk menghadapi masa-masa sulit.”
Pesan Bapak Jokowi adalah pesan yang bagus. Saya sebagai hamba Tuhan, menangkap pesan beliau demikian: penyertaan Tuhan adalah sesuatu yang penting bagi orang yang tengah menghadapi penderitaan. Selama ada kekuatan Ilahi, kita dapat melewati seberat apa pun penderitaan. Masalahnya, tidak sedikit orang Kristen yang saat berada dalam penderitaan merasa berjalan sendirian. Ia tidak merasakan penyertaan Tuhan, benarkah penyertaan Tuhan itu nyata? Mungkin Anda pun pernah mengalaminya sehingga pengharapan mulai meredup, bahkan hanya menjalani hidup apa adanya.
Seseorang yang redup pengharapannya bahkan hampir hilang, harus memahami arti kehadiran Roh Kudus di dalam hidupnya sebagai orang percaya. Yang perlu diyakini oleh orang percaya adalah kita tidak pernah kehilangan kehadiran Roh Kudus. Sayangnya, kita seringkali tidak menyadari betapa berharganya kehadiran Roh Kudus. Saat kita menyadari kehadiran-Nya maka kita akan selalu memiliki pengharapan di tengah situasi tersulit sekalipun. Roh Kudus disebut sebagai Penolong yang lain, siapa Penolong yang utama? Tuhan Yesus, Dialah Penolong yang pertama dan utama. Karena Tuhan Yesus sudah menjadi Penolong yang menyelamatkan kita maka Roh Kudus akan selalu menyertai sebagai Penolong yang lain.
Saat Roh Kudus hadir di dalam hidup kita, Allah juga hadir. Dia hadir melampaui segala kelemahan, ketakutan, dan kekhawatiran kita. Jadi, ketika berbicara mengenai kehadiran Tuhan, itu bukan berbicara ide semata, melainkan kenyataan karena Roh Kudus hadir di dalam hidup kita. Roh Kudus bukan hanya hadir, tetapi juga menjadi penghibur, membantu kita dalam kelemahan, bersimpati, membela kita. Perjalanan hidup kita pasti tidak akan pernah sendirian dan penyertaan Tuhan selalu nyata dalam hidup orang percaya karena kehadiran Roh Kudus.
Refleksi Diri:
- Apakah sebagai orang percaya, Anda menyadari kehadiran Roh Kudus dalam hidup Anda?
- Apa arti kehadiran Roh Kudus bagi Anda? Bagaimana kebenaran yang disampaikan di renungan ini dapat menguatkan Anda?