Roh Allah Bersama Dengan Kita
Roma 8:18-39
Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
- Roma 8:26
Sebelumnya kita sudah membahas peranan Roh Kudus dalam perjuangan kita melawan dosa. Dalam Roma 8:18-39, Rasul Paulus melanjutkannya dengan membahas peranan Roh Kudus dalam menolong kita menghadapi penderitaan.
Hal pertama yang disinggung adalah kenyataan adanya penderitaan dalam hidup. Sekarang ini, kita hidup dalam masa peralihan. Di satu sisi kita sudah diselamatkan, tetapi di sisi lain, penggenapan keselamatan belum sepenuhnya terjadi. Kita masih hidup di dunia yang sudah jatuh ke dalam dosa dan mengenakan tubuh yang lama. Itu sebabnya kita masih mengalami penderitaan. Namun, penderitaan bersifat sementara. Kelak penderitaan di dunia akan berakhir dan Tuhan akan ganti dengan kemuliaan (ay. 18).
Bagaimana bersikap ketika menderita? Jawabnya: berpengharapan. “Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan” (ay. 24a). Hal yang membuat kita kuat dalam menghadapi penderitaan adalah pengharapan. Apa yang kita harapkan? Yaitu “pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita” (ay. 23). Suatu saat kelak, kita akan dibebaskan dari tubuh yang fana. Kita akan mendapat tubuh baru yang mulia. Jadi, kita tidak menderita sia-sia. Kita menghadapi penderitaan dengan pengharapan. Sikap yang Allah kehendaki adalah bertekun di dalam pengharapan itu (ay. 25).
Syukur kepada Allah, kita tidak menghadapi penderitaan sendirian. Roh Allah membantu kita berdoa (ay. 26). Kalau mengandalkan kekuatan sendiri, kita tidak mungkin sanggup menghadapinya. Ada saat-saat ketika kita sangat lemah dan tidak tahu lagi harus mengucapkan apa dalam doa, Roh membantu kita berdoa. Bahkan Roh mendoakan kita. Inilah penghiburan yang besar bagi kita. Allah sangat peduli keadaan kita. Jika Anda sedang dalam penderitaan yang berat dan merasa tidak sanggup lagi menanggungnya, ingatlah bahwa Roh Allah bersama dengan Anda. Roma 8:38-39 merupakan puncak dari pasal 8, yang menegaskan janji Allah bagi orang percaya. Tak ada hal apa pun yang dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus.
Refleksi Diri:
- Apa yang Anda lakukan ketika mengalami penderitaan?
- Bagaimana perasaan Anda mengetahui kebenaran bahwa Roh Kudus berdoa bagi Anda ketika Anda menderita?