Waspada terhadap kebenaran palsu
Lukas 21:7-9
“Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Dia, dan: Saatnya sudah dekat. Janganlah mau mengikuti mereka.”
Lukas 21:8
Suatu peringatan awal selalu diingatkan oleh Yesus. Banyaknya beban dunia dan masalah hidup membuat kita berusaha mencari jalan keluar, sampai kita tidak bisa membedakan lagi apakah jalan itu benar atau tidak. Hal ini dimanfaatkan oleh beberapa orang yang mencari keuntungan dari orang-orang yang berada dalam kesusahan. Mereka memakai nama Yesus, nama Tuhan, hafalan ayat, tapi sebenarnya melenceng dari kebenaran. Sekilas orang-orang ini sepertinya menyatakan kebenaran, mereka mengadakan tanda dan mukjizat padahal seperti serigala berbulu domba, menunggu waktu yang tepat untuk menyerang kita.
Seperti contoh klasik dari Yunani. Orang-orang ini mirip kuda Troya yang berhasil menyusup ke dalam kota musuh. Dari luar, yang terlihat adalah sebuah patung kuda sangat besar dan tidak berbahaya. Penduduk kota menemukan kuda ini di luar pintu gerbang kota lalu membawanya masuk tanpa mengetahui bahwa di dalam patung itu bersembunyi pasukan musuh yang bersenjata lengkap. Demikianlah kota Troya akhirnya jatuh ke tangan musuh.
Yesus menekankan bahwa tidaklah cukup hanya menggunakan nama Tuhan atau berkata sudah menerima Yesus dalam hati untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga. Waspadalah, karena orang yang percaya akan “melakukan” kehendak Bapa. Alkitab mencatat, “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga” (Mat. 7:21).
Saudaraku, Yesus mengajarkan agar kita memiliki kewaspadaan terhadap penyesat yang ada di dalam dan di luar gereja. Mereka semua memakai nama Tuhan, tapi dengan maksud yang palsu. Hidup ini pun perlu berwaspada terhadap orang baru yang tidak terlalu kita kenal. Fenomena baru, cara baru, dan semua yang baru. Bukannya anti, tapi perlu waspada agar kita bijak memilih. Agar kita tidak terjerumus pada sesuatu yang berujung nestapa.
Karena itu marilah kita memohon kepada Tuhan supaya diberikan Roh Kudus-Nya yang akan selalu membimbing kita kepada kebenaran, yang membawa kita kepada Yesus, sumber penyelamat sejati. Cobalah hari ini kita duduk sebentar sambil merenungkan, apa dan siapa aja yang perlu kita waspadai? Tuhan Yesus mau kita bijak!
Salam waspada.
WASPADA DAN BIJAKLAH TERHADAP PENYESAT YANG ADA DI ZAMAN INI. MEREKA PUN MAKIN BIJAK MEMBUNGKUS KEBENARAN YANG PALSU.