Home Sweet Home
Yohanes 14:1-6
Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
- Yohanes 14:2
Rumah adalah hal penting di dalam kehidupan manusia, bukan? Orang perlu tempat tinggal untuk bisa pulang, bisa berteduh dan beristirahat, dan membangun kehidupannya di sana. Tidaklah salah kita diajarkan bahwa rumah adalah salah satu kebutuhan pokok dalam kehidupan. Karena itu, orang-orang berusaha dan bekerja keras untuk dapat memiliki rumah atau tempat tinggal.
Rumah memang penting, tetapi ada yang jauh lebih penting daripada rumah. Beberapa orang yang memiliki rumah begitu mewah dan megah, tetapi suasana di dalam rumah mereka tidak nyaman. Orang-orang penghuni rumah tersebut tidak berelasi dengan baik. Pertengkaran, percekcokan atau malah mungkin sikap cuek dan saling mendiamkan, kerap terjadi di dalam rumah. Cukup menyedihkan ketika ada orang yang lebih betah tinggal di luar rumah daripada di dalam rumah karena rumah baginya seperti neraka, tidak ada ketenangan dan kedamaian. Rumah hanya sebagai tempat untuk tidur, bukan untuk kembali dan mendapatkan kehangatan. Rumah itu penting, tetapi yang jauh lebih penting adalah suasana di dalam rumah. Sekalipun rumah bentuk dan isinya sederhana, tetapi bisa menjadi tempat yang paling membahagiakan ketika di rumah tersebut ada kasih yang hangat. Setiap pulang ke rumah dengan suasana seperti ini kita bisa berkata, “Home sweet home!” Suasana rumah itu indah apabila setiap orang di dalam rumah tersebut menempatkan Kristus sebagai pusat hidupnya.
Jangan lupakan satu hal terpenting dari rumah, yaitu rumah yang kita tinggali di dunia ini semuanya sementara. Suasana di dalam rumah suatu saat tidak selalu ada bersama-sama dengan kita. Rumah yang kekal bukan rumah di dunia—adalah yang terpenting. Tuhan Yesus berkata, “Dia menyediakan tempat bagi kita, dan Dia berjanji akan membawa kita ke tempat di mana Yesus berada” (ay. 2-3). Camkan dalam hati, bagi kita orang percaya akan ada rumah yang sempurna, yaitu tempat di mana kita akan bersama-sama dengan Tuhan Yesus selamanya. Apakah Anda sudah percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat? Jika sudah, hal terpenting sudah tersedia, rumah abadi bersama Kristus.
Refleksi Diri:
- Bagaimana Anda memandang situasi rumah Anda saat ini? Bagaimana cara Anda menciptakan suasana home sweet home?
- Apakah Anda saat ini mau memercayai dan menerima Tuhan Yesus sebagai kepala di hati dan rumah Anda?