Memilih Untuk Mengampuni
Matius 5:38-48
Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, …
- Matius 5:39
Tidak ada seorang pun di dunia ini yang senang dipermalukan, nyaman dihina, atau suka dirugikan, bukan? Saya yakin Anda pun sependapat. Mungkin ada di antara kita pernah diperlakukan tidak baik, harga diri direndahkan atau hak-hak kita dirampas oleh seseorang. Pertanyaannya: apakah Anda membalas kejahatan orang tersebut? Mungkin beberapa di antara Anda pernah, tapi saya terka sebagian besar tidak membalasnya.
Lalu timbul pertanyaan selanjutnya: apakah betul Anda tidak membalas karena tidak mau membalas? Belum tentu. Seseorang tidak mau membalas kejahatan, belum tentu murni karena ia tidak mau melakukannya. Seseorang tidak membalas perlakuan jahat bisa jadi karena tidak memiliki kemampuan yang lebih besar untuk membalas. Orang yang dihadapinya mungkin jauh lebih kuat, berkuasa, dan berduit. Karena lemah dan tidak berdaya, ia tidak mampu untuk membalas. Di dalam hatinya sessungguhnya ada perasaan ingin sekali membalas, tapi tidak sanggup.
Tuhan Yesus mengajarkan tidak membalas bukan karena alasan ketidakmampuan. Saat Yesus berkata, “Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat ke- padamu, …” ini berarti peluang untuk melakukan pembalasan ditutup sama sekali oleh-Nya. Banyak pendapat mengatakan ini adalah salah satu ajaran atau perintah Yesus yang paling sulit dilakukan. Perintah ini bukan untuk dunia kita. Saat Yesus mengatakan jangan membalas, berarti kita sama sekali tidak memiliki hak apapun untuk melakukan pembalasan. Ini bukan tentang pasrah mau diapa-apakan, tetapi suatu sikap yang harus diambil. Yesus memilih untuk tidak membalas, bukan karena pasrah dan tidak berdaya.
Ajaran yang Yesus berikan memang tidak mudah, tetapi Dia sudah mencontohkan ajaran ini melalui kehidupan-Nya. Mungkin ada di antara Anda yang sudah bertahun-tahun hidup di dalam kepahitan dan rasa dendam. Punya keinginan untuk membalas, tetapi tidak berdaya. Ingatlah akan kasih Kristus yang membalas segala kejahatan Anda dengan kasih-Nya. Mulailah ambil langkah penting hari ini, memohon pertolongan Tuhan untuk memilih mengampuni.
Refleksi Diri:
- Apa yang menjadi hambatan terbesar Anda untuk mengampuni seseorang?
- Apa dasar terpenting bagi orang Kristen untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan?