Bagikan artikel ini :

Penghiburan Bagi Orang Percaya

Wahyu 7:10-17

Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.”
- Wahyu 7:17

Sebuah kutipan dari Harold Cordry, seorang profesor di sebuah universitas di Amerika, berbunyi demikian: Dalam air mata saya lahir, dan dengan diiringi air mata saya mati. Hidup manusia di dunia ini penuh dengan penderitaan dan airmata. Bahkan saat kita sudah di dalam Kristus pun, penderitaan tidak berakhir dan air mata akan tetap mengalir. Namun, waktu-Nya akan tiba. Semua air mata akan dihapuskan Tuhan Yesus dari mata kita. Wahyu 7 menyaksikan hidup orang percaya di surga. Dalam sukacita, mereka memuji, “Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba” (ay. 10). Artinya, keselamatan datang dari Allah Bapa melalui Putra-Nya Yesus Kristus. Oleh sebab itu, Yesus Kristus, Sang Anak Domba, layak menerima segala puji dan sembah dari para malaikat dan orang-orang percaya di surga (ay. 11).

Seorang dari tua-tua itu bertanya, “Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?” (ay. 13) Tentu saja ini adalah pertanyaan retorik. Yohanes menjawab, “Tuanku, tuan mengetahuinya.” Ia menjawab bahwa merekalah yang telah keluar dari kesusahan yang besar, yakni orang-orang yang mengalami penganiayaan berat sampai merampas nyawa mereka di bumi. Mereka tetap setia dan darah Yesus telah mencuci putih jubah mereka (ay. 14). Ini gambaran yang luar biasa indahnya. Darah Kristus yang merah dapat memutihkan jubah mereka. Sebagai imbalan atas kesetiaan orang-orang tersebut, sekarang mereka berdiri di hadapan takhta Allah (ay. 15) dan tidak lagi merasakan lapar dan dahaga lagi, serta matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi (ay. 16). Sebaliknya mereka akan memperoleh air kehidupan dan Tuhan menghapus segala air mata dari mata mereka (ay. 17). Di hadapan Tuhan tidak akan ada air mata lagi.

Kebenaran ini mengajarkan orang-orang Kristen untuk bersabar dalam penderitaan yang mereka alami saat hidup di dunia. Semua penderitaan yang dialami hanya sementara saja. Saat kita memegang iman dan setia, Yesus akan memberikan imbalan yang tak terbandingkan dengan penderitaan hari ini. Tetap setia dan kuat di dalam Kristus saat menjalani hidup.

Refleksi Diri:

  • Bagaimana kebenaran ini memberikan penghiburan kepada Anda?
  • Apa yang ingin Anda lakukan bagi mereka yang sedang mengalami penderitaan?