Bagikan artikel ini :

Tidak Ada Pensiun

Filipi 1:18-26

Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Filipi 1:22a

Ada yang lucu dari manusia, ketika masih kecil ingin cepat dewasa. Tapi ketika sudah tua, ingin muda lagi. Banyak orang sulit menerima kenyataan bahwa dirinya sudah tua. Saat berusia tua, banyak hal yang berkurang. Kekuatan fisik berkurang, tidak sekuat dulu. Ingatan mulai menurun, banyak hal nanti mulai lupa. Pergerakan pun terbatas, padahal dulu bisa pergi dengan leluasa. Apakah dengan semua penurunan kondisi ini kita tetap penting di mata Tuhan? Apakah kita masih bisa efektif untuk Tuhan?

Bagian ayat emas hari ini dimulai dengan kata “tetapi”, berarti ada awal-nya. Coba kita lihat satu ayat sebelumnya, “Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.” (ay. 21). Inilah jati diri Paulus, hidup adalah Kristus. Artinya apa? Apa pun keadaan saya kata Paulus, ketika muda atau sudah tua, ketika masih kuat atau sudah sakit-sakitan, ketika banyak orang yang mendukung atau sendirian, pokoknya selama hidup, hidup ini hanya Kristus. Tujuan hidupnya sangatlah jelas, kalau masih diberikan kehidupan oleh Tuhan artinya ada sesuatu yang harus dikerjakan untuk memuliakan Tuhan.

Satu ayat lainnya dari Paulus yang begitu indah, Filipi 3:10: “Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, ...” Ayat ini ada dalam bagian bagaimana Kristus menjadi satu-satunya yang paling utama dalam hidupnya. Namun, ini ditulis oleh Paulus yang sudah tua, yang ada dalam penjara, menantikan hari-hari eksekusinya.
Paulus berkata, “yang kukehendaki ialah mengenal Dia,” saya kira salah satu manusia yang pernah ada di dunia ini yang memiliki pemahaman tentang Allah yang mendekati komplit adalah Rasul Paulus. Sampai masa tua pun kerinduannya tetap lebih dan lebih mengenal Kristus. Hidupnya tidak berhenti berbuah bagi Kristus.

Orang Kristen yang berbuah adalah orang yang tidak pernah terlepas dari Allah seumur hidupnya. Bahkan sampai tua, mereka akan tetap berbuah. Berbuah itu artinya kita masih berkarya untuk Tuhan Yesus, masih bisa bersaksi bagi Dia. Inilah indahnya kita mengikut Yesus, tidak ada yang namanya pensiun melayani Tuhan.

KETERBATASAN USIA DAN FISIK BUKANLAH JADI PENGHALANG SAAT ANDA TIDAK MEMBATASI PENGENALAN ANDA AKAN YESUS.