With God at Dawn (Bersama Tuhan di Fajar Hari)
Mazmur 5:1-13
EKSPRESI PRIBADI
Pagi hari seringkali menunjukkan awal dari suatu hari yang akan kita jalani dalam kehidupan kita. Pagi kerap diidentikkan sebagai suatu awal untuk memulai segala sesuatu di hari itu. Jika mengawali pagi hari dengan benar, maka keseluruhan hari akan menjadi sangat menyenangkan, menggairahkan dan dipenuhi dengan optimistis dalam menjalaninya. Pagi hari diibaratkan sebagai sebuah fondasi bangunan. Jika kita memulai dengan fondasi yang benar maka bagunan itu akan tetap tegak berdiri dan kokoh meskipun akan datang badai menerpa bagunan itu.
Sebagai seorang Kristen, memulai pagi dengan menatap wajah Tuhan lewat persekutuan dengan-Nya sebelum memulai segala sesuatunya di hari itu akan membawa kita kepada pengalaman menikmati sukacita, pertolongan dan mukjizat Tuhan serta kekuatan Tuhan di sepanjang hari yang akan kita lalui. Jika mengawali setiap hari bersama dengan Tuhan, mencari wajah-Nya, mencari kehendak-Nya dan membangun persekutuan yang karib dengan Dia, maka apapun tantangan, pergumulan, kesulitan yang akan datang di hari itu, kita sanggup melewatinya karena kita percaya memulainya bersama dengan Tuhan.
Sudahkah Anda memulai setiap pagi dalam hidup Anda bersama dengan Tuhan?
EKSPLORASI FIRMAN
Dalam Mazmur 5:1-13 ini, kita dapat melihat dengan jelas apa yang dilakukan oleh Daud ketika mengawali setiap pagi dalam hidupnya bersama dengan Tuhan. Setiap pagi ia mulai dengan datang mencari Tuhan yang menunjukkan bahwa ia sangat mengutamakan Tuhan sebagai prioritas dalam hidupnya.
Daud memulai hidupnya di pagi hari dengan membangun relasi dengan Tuhan, sang penciptanya. Pada saat itulah ia mencurahkan segala permohonan dan isi hatinya kepada Tuhan. Daud mengekspresikan dirinya di hadapan Tuhan secara otentik dan tidak menutupi segala permasalahan dan pergumulan yang dihadapinya kepada Tuhan. Daud sangat mengenal Tuhan yang ia sembah sebagai Tuhan dan Rajanya. Yang menarik ketika Daud mengakui Tuhan sebagai Rajanya meskipun di dalam dunia ini, Daud yang disebut sebagai raja. Ia sangat menyadari bahwa meskipun ia adalah raja, namun Tuhanlah raja di atas segala raja yang melampaui raja siapapun yang ada dalam dunia ini.
Selain berdoa, Daud juga tidak lupa mempersembahkan pujian dan penyembahan kepada Tuhan. Daud juga mengagungkan berkat dan anugerah Tuhan yang didapatnya di hari-hari yang lalu dalam hidupnya dan dengan iman berharap anugerah dan kekuatan Tuhan di hari-hari selanjutnya. Daud pun ketika
menghadap hadirat Tuhan di pagi hari dengan satu sikap ingin menikmati keadilan dan kebenaran Tuhan dalam hidupnya. Bahwa Tuhanlah yang menjadi keadilan dalam hidupnya dan satu-satunya kebenaran yang akan menuntunnya dan akan membuat ia bersukaria dan bersorak atas perbuatan Tuhan. Daud sangat menyadari bahwa dalam menjalani kehidupannya, banyak ketidakadilan demi ketidakadilan yang akan dialaminya namun ia belajar mempercayai bahwa Tuhanlah yang adil yang akan membalas segala ketidakadilan yang terjadi dalam kehidupannya. Mazmur 5 menjadi suatu refleksi relasi yang sangat intim antara Daud dan Tuhan di pagi hari untuk mengawali kehidupan di dunia ini.
Bagaimana dengan relasi kita bersama dengan Tuhan, sang pemilik hidup kita? Ada banyak sekali orang Kristen yang ketika bangun di pagi hari bukan pertama-tama mencari Tuhan dan kehendak-Nya. Ketika bangun di pagi hari, kita mencari handphone atau telepon kita, atau kita mencari orang-orang yang dapat membantu kita mengerjakan ini dan itu dalam kehidupan kita, atau kita mencari segelas kopi hangat untuk meneduhkan jiwa raga kita mengawali hari atau kita mengutamakan keduniawian kita. Tentu, mencari semua itu tidak salah, namun marilah memulai setiap pagi kita dengan mencari Tuhan dan kehendak-Nya dalam menjalani hidup kita. Berdoa meminta tuntunan dan penyertaan Tuhan dalam kita menjalani kehidupan kita di hari itu. Bersama dengan Tuhan mengawali setiap pagi dalam hidup kita dan bersama dengan Tuhan menjalani setiap hari kita dan bersama dengan Tuhan mengakhiri setiap hari dalam hidup kita.[HH]
APLIKASI KEHIDUPAN
Pendalaman
Apa arti mengutamakan dan memprioritaskan Tuhan dalam hidup Kristen ?
Penerapan
Dalam menjalani kehidupan kita sebagai seorang pengikut Kristus, apakah doa menjadi kendaraan kita untuk terus berelasi dengan Tuhan dan meminta tuntunan dan arahan Tuhan dalam menjalani kehidupan kita sebagai seorang Kristen ?
SALING MENDOAKAN
Akhirilah Care Group Anda dengan saling mendoakan satu dengan yang lain.