Kasih tidak sombong
1 Korintus 13:1-13
Ia (kasih) tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
- 1 Korintus 13:4
Jemaat Korintus senang dengan filsafat duniawi. Mereka mengagung-agungkan hikmat duniawi yang mereka kuasai sehingga terbawa menjadi pembualan rohani.
Kita juga bisa jatuh ke dalam hal yang sama, misalnya saat kita berkata, “Kalau bukan Tuhan memakai saya maka tidak akan jalan proyek ini. Saya khan setiap hari berdoa, membaca Alkitab, dan berbagi kepada sesama.” Hati-hati, ini sudah masuk kategori memegahkan diri. “Aah masa, Bu? Khan saya bicara fakta, fakta bahwa diri saya rohani.” Sssstt… biarlah kita dan Tuhan saja yang tahu. Tidak perlu diumbar, nanti malah jadi memegahkan diri.
Memegahkan diri sifatnya lebih ke arah membual, suka omong besar. Memegahkan diri adalah sifat yang suka melebih-lebihkan sesuatu yang sebenarnya biasa-biasa saja, namanya pembualan. Sebenarnya ngga seberapa tahu, tapi omongannya besar seperti ia yang paling tahu.
Sementara, sombong dalam bahasa aslinya berarti menggelembungkan atau membesarkan. Seperti seseorang yang punya pengetahuan lebih tapi pengetahuannya itu bukan membuatnya jadi rendah hati, justru membuatnya “mengelembung”. Pengetahuan Alkitab yang dimiliki membuatnya jadi merendahkan orang yang belum tahu tentang pengetahuan itu secara lengkap dan benar. Kelebihan akan pengetahuan Alkitab malah membuatnya suka meremehkan orang lain.
Orang yang memiliki kasih tidak akan membual. Ia juga tidak meremehkan orang lain. Banyak orang memiliki pengetahuan Alkitab yang baik tetapi tidak memiliki kasih. Sama saja seperti Anda hafal resep kue, tahu cara mengolah bahan-bahan kue yang enak, tetapi tidak pernah membuat kue itu sendiri. Ngomong saja jago, tapi wujudnya tidak ada.
Untuk bikin SIM saja kita harus melewati ujian teori dan ujian praktik. Demikian pula dengan kasih. Teori kasih kita sudah tahu, nah sekarang praktikkan kasih itu. Bagikan pengetahuan kasih Anda, wujudkan melalui tindakan kasih, nyatakan kasih Anda.
Ayo siapa yang tahu resep kue enak, bisa bikin kue enak, hayu wujudkan…Praktikkan dan bagikan hasil karya kue Anda. Itu wujud nyata kasih juga, lhoo..
Refleksi Diri:
- Adakah sikap memegahkan diri, suka membual, yang telah membuat Anda terjebak dalam dosa?
- Apakah pengetahuan Alkitab yang Anda miliki telah membuat Anda sombong dan meremehkan orang lain?