Bagikan artikel ini :

Makna Baptisan Kudus

Roma 6:1-11

Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang
baru.
- Roma 6:3-4

Baptisan melambangkan kematian bersama Yesus. Masuk ke air adalah lambang mati bersama Yesus dan keluar dari air adalah lambang bangkit bersama Yesus atau hidup yang sudah dilahirkan kembali. Dibaptiskan itu dilambangkan dengan kematian.

Yesus adalah Anak Allah, Dia dibaptis bukan supaya menjadi Anak Allah, tetapi sebagai simbol bahwa Dia mengikuti hukum-hukum yang Tuhan berikan. Jadi baptisan tidak menyelamatkan. Alkitab mengajarkan iman kepada Tuhan Yesus yang mengampuni dosa, itulah yang menyelamatkan. Orang yang sudah menerima Kristus diperintahkan untuk mengikuti baptisan sebagai pengakuan dan simbol ia tergabung ke dalam keluarga Allah.

Baptisan dilakukan dalam nama Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus, dan Roh Kudus. Ketika seseorang dibaptis dengan ketiga nama Tritunggal tersebut maka sudah sah tidak perlu dibaptis ulang. Alkitab mengajarkan satu kali baptisan, tidak perlu mengulanginya lagi.

Sebagian orang mempermasalahkan istilah baptizo dengan cara harus masuk ke dalam air karena kalau hanya dipercik dengan air dianggap tidak sah. Jika tidak mengikuti cara baptis diselam seperti yang diteladankan Yesus, maka iman seperti itu tidak menyelamatkan. Mereka akhirnya menyimpulkan bahwa orang yang dibaptis dengan cara bukan diselam, tidak melakukan kehendak Tuhan dan artinya belum diselamatkan. Ini adalah cara kerja setan yang memutarbalikan kebenaran, yaitu imanlah yang menyelamatkan dan bukan baptisan.

Ayat bacaan menekankan arti baptisan bukan pada sebuah metode, melainkan pada sebuah makna. Seseorang yang memberi dirinya dibaptis berarti telah dibaptis di dalam kematian Kristus. Seseorang yang dibaptis, ia menyadari bahwa hidupnya bukanlah hidup dalam daging dengan segala filosofinya yang membawa kebinasaan, melainkan hidup dalam roh yang tunduk pada pemerintahan Allah.

Apa artinya diselam, bahkan tidak sedikit tertipu promosi tour and travel untuk baptis di sungai Yordan, tetapi hidupnya tidak sungguh menjadi kesaksian yang memuliakan Kristus, bahkan tidak berani menyaksikan Kristus dengan mulutnya.

Salam baptisan simbol percaya.

Refleksi Diri:

  • Apakah Anda sudah menerima Yesus dan memberikan diri untuk dibaptis di dalam nama Tritunggal? Jika belum, segera lakukan perintah Yesus ini.
  • Bagaimana pandangan Anda selama ini mengenai baptisan? Apakah sudah sesuai dengan apa yang firman Tuhan ajarkan?