Bagikan artikel ini :

Kunci kebahagiaan sejati

Matius 6:25-34

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.
- Matius 6:33

Jika memperhatikan sekeliling kita, maka kita bisa melihat begitu banyak tawaran yang diberikan kepada manusia untuk hidup bahagia. Tawaran kebahagiaannya adalah memiliki mobil mewah, pakaian bermerk, tas senilai puluhan juta rupiah, badan yang atletis, rumah di kawasan elite, dan lain sebagainya. Tanpa sadar, kita jadi ikut-ikutan mengejar itu semua demi kebahagiaan. Padahal setelah mendapatkan semuanya, apakah itu menjamin kita hidup bahagia? Terlebih lagi jika kita yang sudah mengejar semua itu, ternyata tidak mendapatkan kebahagiaan, ironis bukan? Bisa jadi kita malah kecewa sekali dan tidak bahagia.

Sebetulnya, kunci kebahagiaan itu bukanlah pada apa yang dimiliki di dalam dunia ini. Matius mengingatkan untuk, “Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” Ayat ini sebetulnya merupakan tanggapan atas kekhawatiran manusia yang ada pada perikop sebelumnya. Manusia sering kali khawatir memikirkan apa yang ada di dalam dunia, yaitu kebutuhan untuk makan, minum, pakaian, rumah serta segala macam kebutuhan dan fasilitasnya. Manusia khawatir karena tidak bisa dapat ini dan itu. Mereka menjadi iri hati melihat orang lain yang berhasil dan memiliki segala sesuatu yang kita inginkan. Kekhawatiran berlebihan ini justru tidak mendatangkan damai sejahtera dan kebahagiaan.

Kuncinya adalah jika kita mencari dan mengenal Allah serta hidup di dalam kebenaran-Nya maka kita pasti akan memperoleh kebahagiaan. Kunci yang utama adalah mencari keselamatan yang diisyaratkan kerajaan Allah, ini jauh lebih berharga daripada kekayaan duniawi. Sementara hidup di dalam kebenaran berarti taat pada perintah-perintah-Nya, termasuk perintah untuk mengabarkan keselamatan. Saat kita mengurusi pekerjaan-pekerjaan Tuhan ini, tentu tanpa mengabaikan pekerjaan penghidupan kita sehari-hari, Dia pasti akan mencukupkan segala kebutuhan kita sesuai dengan apa yang dijanjikan-Nya.

Marilah kita sungguh-sungguh mencari Tuhan. Serahkanlah segala kekhawatiran kita kepada Allah yang kita kenal di dalam diri Kristus Yesus, maka Dia akan memberikan damai sejahtera dan mencukupkan segala kebutuhan kita. Yakinlah Dia akan selalu memelihara hidup dan menganugerahkan kebahagiaan sejati.

Refleksi Diri:

  • Pernahkah Anda begitu dikuasai kekhawatiran hidup sehingga meragukan pemeliharaan Tuhan?
  • Apakah Anda sudah sungguh-sungguh mencari Tuhan dan hidup di dalam kebenaran-Nya?