Bagikan artikel ini :

The Journey Towards Resilience (Perjalanan Menuju Ketangguhan)

Rut 1:20-22; 4:13-17

BAHAN CARE GROUP

Dalam proses kehidupan manusia selalu akan dimulai dari seorang bayi yang kemudian beranjak menjadi remaja, dewasa dan menjadi lebih dewasa lagi. Ini merupakan sebuah proses perjalanan hidup manusia dari sangat rentan menjadi lebih kuat, dari tidak tahu akan banyak hal menjadi lebih tahu banyak hal, dari tidak memiliki apa-apa menjadi memiliki sesuatu dalam hidupnya, dari yang lemah menjadi lebih tangguh dalam menjalani hidup ini.

Sebagai manusia, tentu kita pernah melewati proses perjalanan dari menjadi seorang bayi yang tidak bisa apa-apa dan tidak tahu apa-apa menjadi sampai saat ini dengan segala yang kita miliki sekarang. Coba sharingkan fase kehidupan yang paling rapuh yang pernah kita alami dalam hidup kita dan apa yang membuat kita bisa melewatinya saat ini ?

EKSPLORASI FIRMAN

Jika kita melihat kisah dari seorang yang bernama Naomi dalam kitab Rut, maka dapat kita simpulkan bahwa perempuan ini pernah mengalami masa yang paling bahagia dalam hidupnya ketika semua keluarganya lengkap, namun juga Naomi pernah mengalami masa yang paling kelam dan rapuh dalam hidupnya ketika suami dan kedua anaknya meninggal dunia. Yang tersisa adalah Naomi dan kedua anak menantunya yang merupakan istri dari kedua anak laki-lakinya yang mereka pun tidak tahu harus berbuat apa untuk masa depan mereka selanjutnya. Naomi mengalami perjalanan kehidupan yang seperti permainan “Roller Coaster” yang membuat dia sangat bingung dan tidak tahu harus melakukan apa selanjutnya dalam hidupnya. Bahkan, ia pun terus bertanya kepada Tuhan mengapa perjalanan hidupnya penuh dengan kekelaman dan kesuraman. Bahkan jika kita melihat dalam Rut 1:20, Naomi dalam kondisinya pada waktu itu mengatakan bahwa “yang Mahakuasa telah melakukan banyak yang pahit kepadaku”. Ini adalah ekspresi yang penuh dengan pertanyaan kepada Tuhan atas apa yang dialami olehnya.

Namun yang sangat menarik adalah cerita hidup Naomi tidak se-tragis yang kita lihat dalam cerita dalam kitab Rut ini. Justru kitab Rut hendak menampilkan kepada kita bahwa perjalanan kehidupan manusia telah diatur oleh Allah sang pemilik hidup manusia. Seluruh fase demi fase dalam hidup manusia yang dijalani oleh manusia itu merupakan sebuah proses perjalanan manusia menuju kepada ketangguhan. Kalau Tuhan izinkan Naomi untuk mengalami masa yang kelam dalam hidupnya, itu belum akhir cerita hidup dari Naomi, melainkan hanya sebuah babak dalam cerita perjalanan kehidupannya bersama dengan Tuhan. Naomi dalam keputusasaan dan penderitaan yang dialaminya justru bukan merupakan kehancuran dan kegagalan yang menjadi akhir cerita hidupnya,

melainkan ini adalah cara Tuhan untuk menguatkan Naomi dan membuat Naomi semakin tangguh dalam menjalani kehidupannya bersama dengan Tuhan. Tuhan belum selesai dengan kehidupan Naomi ketika Naomi harus mengalami kepahitan dan penderitaan akibat suami dan anak-anaknya meninggal, melainkan Tuhan sedang ingin memulai sebuah perjalanan yang baru untuk hidupnya yang sesuai dengan rencana Allah dalam sejarah kehidupan manusia yaitu melalui menantunya, Rut akan menghasilkan keturunan yang akan menyelamatkan manusia yang menuju kepada kebinasaan akibat dosa.

Tahun 2024 adalah tahun yang baru yang diberikan Tuhan untuk dapat kita jalani sebagai pengikut-pengikut Kristus. Sangat mungkin akan banyak hal-hal yang tidak terduga yang akan kita alami dalam hidup kita, baik itu hal yang menyukakan hati kita maupun hal yang membuat kita merasakan kesedihan yang sangat mendalam. Apapun kejadian demi kejadian yang akan kita alami di tahun 2024 ini, biarlah kita terus mengingat bahwa kalau Tuhan izinkan kita mengalami satu kondisi baik itu suka maupun duka, maka itu bukanlah akhir cerita hidup kita. seluruh kejadian dalam hidup kita merupakan sebuah proses dari Tuhan untuk mendewasakan kita dan membuat kita menjadi pribadi yang semakin tangguh dari hari ke hari. Dalam rencana-Nya yang agung, Ia sedang merancangkan cerita-cerita yang indah dalam hidup kita meskipun terkadang kita melihat cerita yang sedang kita alami adalah cerita yang sangat kelam dan menyedihkan. Tuhan belum selesai dalam perjalanan kehidupan kita, dan Tuhan masih sedang menulis cerita dalam proses perjalanan hidup kita. Yang kita percayai bahwa ketika Tuhan menulis cerita kehidupan kita, tidak pernah akan menghancurkan kita melainkan Tuhan ingin kita semakin tangguh dan kuat dalam perjalanan hidup kita selanjutnya bersama dengan Dia.[HH]

APLIKASI KEHIDUPAN

Pendalaman

Apa yang menjadi dasar ketangguhan Naomi dalam menghadapi kehidupannya yang penuh tragedi?

Penerapan

Sebagai seorang Kristen, apakah Anda sudah meyakini bahwa seluruh kondisi yang Anda alami dalam hidup Anda itu adalah cara Tuhan untuk mendewasakan dan membuat Anda semakin tangguh dalam hidup ini?

SALING MENDOAKAN

Akhirilah Care Group Anda dengan saling mendoakan satu dengan yang lain.