Bagikan artikel ini :

All out (dengan seluruh kekuatan)

Filipi 1:18-26

EKSPRESI PRIBADI

Beberapa tahun belakangan ini muncul banyak akun sosial media yang menyoroti gaya hidup mewah para pendeta di Amerika Serikat. Akun-akun ini menelusuri berapa harga sepatu dan pakaian yang dipakai oleh para pendeta tersebut. Banyak pengguna sosial media yang mengaku Kristen beramai-ramai menghakimi gaya hidup para pendeta tersebut sehingga mereka lupa bahwa tugas utama mereka bukanlah untuk menghakimi sesamanya tetapi untuk memberitakan Kristus.  

EKSPLORASI FIRMAN

Dalam keadaan apapun, Paulus tidak ingin kehilangan fokusnya kepada Kristus. Walaupun saat ia menuliakan surat Filipi berada di balik jeruji penjara karena pemberitaan Injil, tidak membuat menjadi blur dan teralihkan kepada yang lain, selain hanya kepada Kristus.

Fokus memberitakan Kristus bukan fokus menilai orang lain

Kepada Jemaat di Filipi Paulus dengan tegas mengatakan bahwa yang paling utama bagi dia adalah Kristus diberitakan. Dia sangat menyadari ada berbagai motivasi dibalik pelayanan. Seperti hari ini ada yang melayani untuk mencari kehormatan, kedudukan, uang, nama baik, ada juga yang pelayanan lahir dari perselisihan, iri hati dan perpecahan. Paulus bukannya tidak peduli tetapi dia tahu apa yang menjadi prioritas panggilannya, yaitu memastikan bahwa Kristus diberitakan dan dia melakukan tugasnya dengan sekuat tenaga dan semua daya yang ia miliki (ayat 15-17).

Fokus memberitakan Kristus bukan fokus kepada diri sendiri

Selain tidak mau fokus kepada motivasi pelayanan orang lain, Paulus juga tidak fokus kepada keadaan dirinya yang menderita. Ketika menulis surat ini Paulus tidak hanya di penjara tetapi juga menghadapi musuh dari dalam yang berusaha memperberat penderitaannya (ayat 17). Hal ini dibuktikan oleh Paulus selama dia melakukan pelayanannya di berbagai wilayah di Asia tengah. Kisah para rasul menceritakan bagaimana Paulus seringkali menghadapi bahaya dan penderitaan tetapi itu semua tidak menghalangi dia untuk tetap memberitakan Injil.

Fokus kepada kemuliaan Kristus dan bukan kehormatan diri sendiri

Ambisi terbesar Paulus ada memuliakan Kristus. Dia mengatakan bahwa dia ingin Kristus dimuliakan melalui kehidupan dan kematiannya (ayat 20). Demi kemuliaan Kristus Paulus rela kehilangan kemuliaannya sendiri. Dia teraniaya dan dipenjara, dan dalam keadaan seperti itu pun Paulus tidak sibuk menyelamatkan diri sendiri tetapi justru menggunakan penderitaannya untuk memuliakan Kristus (ayat 12-13). Ketika banyak orang berusaha mempermalukan Paulus karena kondisinya di penjara, Paulus justru mengatakan bahwa dia tidak malu karena dengan demikian Kristus dimuliakan baik di dalam hidupnya maupun melalui kematiannya (ayat 20) [DM]

APLIKASI KEHIDUPAN

(PROFIL MURID : KRISTUS, KARAKTER, KOMUNITAS, KELUARGA & KESAKSIAN)

Pendalaman

Apa yang menjadi alasan utama setiap orang percaya harus berfokus dan mengutamakan Kristus lebih dari apapun ?

Penerapan

Contoh konkrit apa yang dapat Anda lakukan sebagai bentuk all out yang Anda lakukan bagi Kristus ?

SALING MENDOAKAN

Akhiri Care Group Anda dengan saling mendoakan satu dengan yang lain.